Serui – Melonjaknya Kasus Positif Covid-19 di kabupaten Kepulauan Yapen, mengakibatkan Persediaan Obat antivirus untuk terapi Pasien terpapar Covid-19 habis dan mesin Produksi oksigen semakin tidak mencukupi.
Direktur RSUD Serui, dr. Jhonny B. Abba ketika diwawancarai,pada Minggu, 18/07/2021., melaporkan bahwa Perlu diketahui oleh seluruh Warga Masyarakat Kabupaten Kepulauan Yapen, sejak tertanggal Sabtu, 17 Juli 2021 persediaan stok Obat antivirus untuk terapi Pasien terpapar Covid-19 di RSUD sudah habis.
“Saya sudah sampaikan kepada Pemerintah Daerah dalam hal ini, Bupati Tonny Tesar, S.Sos dan Asisten I, Erny R. Tania, S.IP untuk membantu mengakomodir obat Antivirus tersebut hingga sampai dikota Serui, mengingat Pasien terpapar Covid-19 semakin bertambah.” ujarnya.
Oleh sebab itu Direktur menyampaikan agar Warga Masyarakat Jangan mengambil Resiko, karena persediaan obat antivirus sudah tidak ada.
“Bukan hanya obat antivirus tapi juga persediaan oksigen kita juga tidak mencukupi. di Kota Surabaya saja oksigen bisa habis,apalagi jika dibandingkan dengan kita di Serui, mesin produksi oksigen satu hari cuman hanya menghasilkan 7 botol, jadi jika satu hari ada 10 pasien yang dirawat, maka kita akan minus 3 botol oksigen. Ini bukan hal yang main-main, jadi jangan warga masyarakat mengambil resiko, mari kita sama-sama mematuhi Penerapan Protokol Kesehatan Covid-19.” sambungnya.